Posted by Kurniawan Rizky
01.45, under
Menarik
,
Sepak Bola
|
0
Komentar
Foto: Cesc Fabregas/Reuters
JAKARTA
– Cesc Fabregas menjadi bintang iklan salah satu produk biskuit di
Indonesia. Tapi, seberapa besar usaha kapten tim Arsenal ini belajar
melafalkan sederet kata dalam bahasa Indonesia?
Ya, gelandang
internasional Spanyol didaulat sebagai bintang program 'Biskuat Laskar
Fabregas', yang diusung PT Kraft Foods Indonesia. 15 pemenang yang
beruntung akan mendapat kesempatan terbang ke London, Inggris, dan
bertemu langsung dengan Fabregas, serta mengunjungi markas The Gunners,
Emirates Stadium, pada Mei mendatang.
Sebagai bagian dari
promosi, gelandang didikan Akademi Barcelona ditodong membintangi iklan
yang ditayangkan di Tanah Air. Di akhir iklan berdurasi 30 detik
tersebut, Fabregas melontarkan 'Semua Bisa Jadi Macan'.
Ada
cerita menarik di balik itu? Tentunya! Sebelumnya, pihak agensi tidak
menemui kesulitan menggaet Fabregas untuk bergabung dengan program ini.
Proses pengajuan proposal sampai kesepakatan, menurut Head of Activation
Saatchi & Saatchi Indonesia Yudhi Hastriadi, hanya butuh waktu satu
bulan, sepanjang Oktober 2010 lalu.
Pihak agensi pun tidak
menyangka singkatnya proses pengambilan gambar, yang berlangsung di
London pada akhir November lalu. Mereka hanya terkendala padatnya jadwal
pertandingan Fabregas bersama skuad besutan Arsene Wenger.
"Masalah
terbesar hanya jadwal tanding. Fabregas tidak bertanya banyak dan dia
langsung bilang, 'OK, I'm in'. Dia antusias karena targetnya anak-anak,"
imbuh Yudhi saat peluncuran 'Biskuat Laskar Febregas' di Ritz Carlton,
Mega Kuningan, Selasa (18/1/2011).
"Sebelumnya, kami sempat
memprediksi syuting sampai satu hari penuh. Ternyata, Fabregas sangat
brilian dan syuting hanya memakan waktu 4 jam," jelasnya.
Cerita
uniknya, Yudhi melanjutkan, gelandang berdarah Catalan agak kesulitan
melafalkan kata 'macan'. "Dia sempat menyebut 'mecen' karena
menyesuaikan lafal bahasa Inggris. Ya, sekira 10 menit dia belajar
bilang 'Semua Bisa Jadi Macan'," tuturnya.
Tak hanya itu,
Febregas juga mengisi waktu di sela-sela syuting dengan mencicipi
Biskuat. Apa kesan pertamanya saat mencoba? "Dia bertanya, 'Kenapa ini
(Biskuat) tidak dijual di Inggris?'," cerita Yudhi, seraya menjelaskan
Fabregas menghabiskan hingga dua bungkus.
(hmr)
Related Post: